PELATIHAN DAN SERTIFIKASI TENAGA KERJA TERAMPIL KONSTRUKSI DAN SOSIALISASI ANTI KORUPSI DAN GRATIFIKASI
PELATIHAN DAN SERTIFIKASI TENAGA KERJA TERAMPIL KONSTRUKSI DAN SOSIALISASI ANTI KORUPSI DAN GRATIFIKASI
Kebumen, 30 Juli 2025 — Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Kabupaten Kebumen menyelenggarakan kegiatan Pelatihan dan Sertifikasi Tenaga Kerja Terampil Bidang Konstruksi yang berlangsung di Ruang Rapat Embung Bidadari. Kegiatan ini diikuti oleh 30 pelaksana dari penyedia jasa konstruksi se-Kabupaten Kebumen.
Acara dibuka secara resmi oleh Tri Anggorowati, S.KM, M.Si, selaku Sekretaris Dinas PUPR Kabupaten Kebumen. Dalam sambutannya, beliau menegaskan pentingnya peningkatan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) di bidang jasa konstruksi guna mendukung terciptanya pembangunan infrastruktur yang lebih andal dan berkualitas di Kabupaten Kebumen.
Hadir pula dalam kegiatan ini perwakilan dari Bagian Administrasi Pembangunan Sekretariat Daerah (AP Setda) Kabupaten Kebumen, yaitu Bapak Arifiawan Maretyadi, SE, MM. Dalam sambutannya, beliau menyampaikan apresiasi terhadap pelaksanaan pelatihan ini sebagai bentuk nyata komitmen pemerintah daerah dalam peningkatan kualitas tenaga kerja lokal.
Selain itu, kegiatan ini juga dimanfaatkan sebagai sarana untuk menyampaikan sosialisasi anti korupsi dan gratifikasi kepada peserta dan pemangku kepentingan eksternal. Hal ini menunjukkan komitmen Pemerintah Kabupaten Kebumen, khususnya Dinas PUPR, dalam menciptakan tata kelola proyek konstruksi yang bersih dan akuntabel.
Turut hadir pula Bapak Ahmad Riyadi, selaku Ketua Gabungan Pengusaha Konstruksi Indonesia (Gapkaindo) Kabupaten Kebumen, yang menyampaikan dukungannya terhadap kegiatan ini. Ia berharap kegiatan seperti ini terus dilakukan untuk menciptakan sinergi antara pemerintah dan penyedia jasa konstruksi dalam mewujudkan pembangunan daerah yang berkualitas.
Kegiatan ini didukung oleh TUK Kebumen Space Professional dan LSP Tenaga Konstruksi Nasional, serta didanai melalui APBD Kabupaten Kebumen Tahun Anggaran 2025 pada Program Pengembangan Jasa Konstruksi.
Peserta yang hadir berasal dari 14 jabatan kerja (jabker) yang berbeda dengan jenjang kualifikasi 4, 5, dan 6, antara lain Pelaksana Lapangan Pekerjaan Jalan Madya, Pelaksana Lapangan Pekerjaan Gedung Madya, Pelaksana Pemeliharaan Jembatan Madya, Teknisi Survei Terestris, Inspektur Bendungan Urukan Madya, hingga Manager Lapangan Pelaksanaan Pekerjaan Gedung. Variasi jabker dan jenjang ini menunjukkan bahwa pelatihan diikuti oleh tenaga kerja dengan beragam spesialisasi dan tingkat kompetensi di bidang konstruksi.
Melalui pelatihan ini, diharapkan seluruh peserta mampu meningkatkan kompetensi, lulus uji sertifikasi, dan menjadi tenaga kerja konstruksi bersertifikat yang siap bersaing di dunia kerja serta berkontribusi terhadap pembangunan daerah secara profesional dan berintegritas.
---- Berita Terkait ----
